Proyek P5 Kelas 4 : Tanamkan Kecintaan Terhadap Kearifan Lokal Melalui Pelatihan Kerajinan Batik Lumajang

www.sditarrahmahlumajang.sch.id -Kegiatan ini adalah Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan tema "Kearifan Lokal: Pelatihan Kerajinan Batik Lumajang". Kegiatan ini diikuti oleh siswa kelas 4 Abdurrahman Bin Auf, Kelas 4 Abudzar Al Ghifari, dan Kelas 4 Sumayyah Binti Khayyat. Dalam proyek ini, siswa kelas 4 belajar dan praktik langsung tentang seni membatik, khususnya batik khas Lumajang. Kegiatan ini dipandu dan dikawal langsung oleh wali kelas 4 yaitu Ustadzah Ayu, Ustadzah Risky, Ustadzah Sri Wahyuni serta dibantu oleh Ustadz Wildan dan Ustadz Deni. 

Kegiatan ini bertujuan untuk:

1. Mengenalkan dan menanamkan kecintaan terhadap kearifan lokal, khususnya seni batik Lumajang, kepada generasi muda.
2. Mengembangkan keterampilan dan kreativitas siswa dalam seni membatik.
3. Memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan dan aplikatif melalui praktik langsung.
4. Meningkatkan pemahaman siswa tentang proses pembuatan batik dan jenis-jenisnya.

Narasumber dalam kegiatan ini adalah Ibu Nanik, seorang pengrajin batik yang berasal dari kecamatan Kedungjajang. Beliau mempunyai rumah produksi Batik yang berlokasi di desa Krasak. 

Kegiatan pelatihan membatik ini dilaksanakan pada hari Kamis, 13 Februari 2025, mulai pukul 08.00 - 11.30.  Kegiatan ini berlangsung di kelas 4 Sumayyah Binti Khayyat. 

Kegiatan ini dimulai dengan pembukaan oleh Ustadzah Sri Wahyuni dilanjutkan dengan sesi inti pelatihan oleh Narasumber. 

Bu Nanik memaparkan secara detail tentang Batik, diantaranya :

1. Pengenalan Alat dan Bahan: Siswa diperkenalkan dengan alat-alat dan bahan yang digunakan dalam membatik, seperti canting, malam (lilin batik), kain mori, dan pewarna.
2. Pengenalan Jenis-jenis Batik: Siswa belajar tentang berbagai jenis batik diantaranya Batik Tulis, Batik cap, Batik jumput, dan Batik printing
3. Pengenalan Jenis Warna: Siswa dikenalkan jenis pewarna Batik diantaranya Remazol, indigosol, napthol, dan rapid. 
4. Demonstrasi Membatik dari Narasumber: Ibu Nanik memberikan demonstrasi cara membatik yang baik dan benar, mulai dari persiapan hingga proses mencanting.
5. Membuat Desain Batik: Siswa diajak untuk menggambar desain batik sendiri sesuai dengan kreativitas masing-masing siswa
6. Menjiplak Desain Batik pada Kain Mori: Siswa menjiplak desain batik yang telah dibuat pada kain mori menggunakan pensil. 
7. Praktik Mencanting: Masing-masing Siswa belajar dan praktik mencanting, yaitu proses melukiskan malam pada kain mori menggunakan canting sesuai dengan desain yang telah dibuat. Tahapan ini adalah tahap paling seru. Raut wajah para siswa bermacam-macam. Ada yang terlihat bahagia, ada yang terlihat tegang seakan menahan napas agar hasil goresan cantingnya bagus, ada juga yang gemeteran memegang canting karena ini merupakan pengalaman perdananya.
8. Penutup: Kegiatan diakhiri dengan sesi foto hasil mencanting pada kain mori. 

Kesan positif dari kegiatan ini sangat didapat oleh semua siswa kelas 4. Bahagia, seru, menyenangkan, dan pengen praktik lagi adalah kesan yang timbul dari siswa/siswi yang mengikuti kegiatan ini.

Mudah-mudahan kegiatan ini bisa menginspirasi para siswa untuk senantiasa mencintai hasil karya anak bangsa. Dan harapannya kelak mereka akan mengembangkan ide-ide brilian mereka untuk mengenalkan Batik khas Lumajang pada dunia luar.